Review Novel Milea Suara dari Dilan
Halo semua, hari ini aku mau review novel lagi. Mungkin dari kalian ada yang udah baca novel Dilan atau judul lengkapnya "Dilan, Dia Adalah Dilanku Tahun 1990" sama yang "Dilan, Dia Adalah Dilanku Tahun 1991". Dan setelah Pidi Baiq nyelesain kedua novel keren itu, Piqi Baiq ngeluarin lagi novel terbarunya yang judulnya "Milea Suara dari Dilan". Kenapa suara dari Dilan? Soalnya 2 novel pertama itu nyeritain tentang "Dilan", tentang "hubungan Dilan dan Milea" dari sisi Milea alias dari ceritanya Milea. Dan yang sekarang, Milea Suara dari Dilan, nyeritain tentang "hubungan Dilan dan Milea" dari sisi Dilan, and of course, ini yang ceritain Dilan.
Oke, kita mulai ya Review Novel Milea Suara dari Dilan atau ada juga yang nyebut Novel Dilan 3. Karena novel ini ada sangkut pautnya sama novel Dilan yang sebelum-sebelumnya. Dan aku mau ngasih tau, dari semua pertanyaan yang muncul pas lagi baca Novel Dilan, hampir semuanya terjawab di novel Milea ini, jadi, kalau kalian yang ngga mau dapet spoiler, yaa terserah hehe.
"Perpisahan adalah upacara menyambut hari-hari penuh rindu." - Pidi Baiq
Cover novel Milea Suara dari Dilan |
Oh iya itu aku beli novelnya bulan kemaren, bulan Agustus, aku ikut PO novelnya yang edisi Tanda Tangan Pidi Baiq + kaset musik gitu di mizanstore. Dan baru datang semingguan yang lalu, pas akhir bulan kayaknya, tanggal 31 Agustus 2016. Untuk kaset musiknya, aku belum denger sih. Jadi, ada beberapa lagu yang di dalemnya, cuma aku pernah baca reviewnya, katanya sih lagu-lagu yang ada di kaset itu udah ada yang share juga di YouTube. Hmm, entahlah yang penting aku senang dapet novel edisi ini!
Novel ini udah pasti nyeritain tentang Dilannya sendiri, karena yang nulis ini Dilan, tapi ya tetep dengan gaya penulisan Pidi Baiq. Bisa dibilang Novel Milea Suara dari Dilan ini adalah "jawaban" dari segala pertanyaan, dari semua kegelisahan Milea di novel sebelumnya. Rada nyesek sedikit sih pas baca, jadi pengen komentar, duh kenapa sih ngga gini, kenapa sih ngga gitu, ah gini sih, ah gitu sih. Dan aku juga jadi nangkep beberapa poin abis selesai baca novel ini.
Cerita di novel ini ngga begitu banyak cerita tentang romansa Dilan dan Milea. Engga begitu banyak. Padahal itu yang aku tunggu, serius! Di sini, Dilan lebih banyak cerita tentang persahabatannya, tentang teman-teman, keluarga, dan kesalahpahamannya tentang Milea. Tapi, semakin aku baca, aku semakin ngerti perasaan Dilan. Aku paham kenapa Dilan bersikap seperti itu ke Milea.
Di novel Milea Suara dari Dilan ini, menurut aku Dilan sama Milea itu sama-sama mendem sendiri tanpa mau nanya. Dilan, karena dia cowok, dia gengsi. Milea, karena dia cewek, dia cuma bisa nunggu. Karena sama-sama diem, ya jadinya sama-sama saling salah sangka. Aku yang baca ngerasa gimana gitu sama Dilan sama Milea, ah. Tapi, yaudah lah, Dilan sama Milea pun manusia, aku juga manusia dan aku juga ngga jarang ngelakuin hal yang sama kayak Dilan dan Milea (gengsian+cuma bisa nunggu aja).
Entah aku harus gimana ceritain dan ngejelasinnya. Tapi, sebenernya review novel ini simpel banget.
Kalau kalian penasaran kenapa Dilan gitu di novel sebelumnya, ya udah jawabannya di novel ini. Inti dari novel ini adalah kesalahpahaman. Satu poin bagus yang bisa kita ambil juga buat kehidupan nyata kita. Cielah.Aku ngga bisa kasih review yang panjang sih, karena menurut aku ya inti dari novel ini adalah penjelasan Dilan yang sisa ceritanya udah dijelaskan Milea di novel "Dilan, Dia Adalah Dilanku". Dan, dari ke-tiga novel "Best Seller" Pidi Baiq ini, aku bener-bener jatuh cinta sama novel Dilan yang pertama, novel yang bisa buat perasaan kayak lagi jatuh cinta. And seriously, thank so much Pidi Baiq udah mau thinking out of the box. Novel yang biasanya bahasanya baku, puitis, dsb, bisa jadi unik di tangan Pidi Baiq.
Satu poin yang bisa jadi pelajaran adalah :
Plis guys, buat kalian yang punya hubungan, entah itu pacaran, temenan, adek-kakaan, friendzone, keluarga, dll, kalau emang ada sesuatu yang pengen ditanyain, tanya aja ke orang yang bersangkutan. 1 kesalahpahaman bisa ngubah semuanya. Jangan sampe nyesel,Aku kira cukup segini reviewnya. Entah itu review atau bukan, tapi aku hanya ingin share pendapatku tentang Novel Milea Suara dari Dilan ini. Buat yang penasaran, sok atuh, beli novelnya atau pinjem ke temen yang udah punya dan udah selesai baca. Inget jangan dirusak novelnya :D
21 komentar
FIX. AKU KEPO SAMA NOVEL INI T____T
ReplyDeletetulisandarihatikecilku.blogspot.com
ayooo beli mbak :D
DeleteSamaaa kepo bangeettt ,, di gramed belom ada ya ?
ReplyDeleteDan kenapa Milea bukannya nikah sam Dilan malah sama org lain ,,
Astaga apa cuma aku yang emosi dan netes di Novel yang kedua x_x
/maapAlay xD
kalo ngga salah sih udah ada, tapi ya gitu deh cepet abisnya :D
Deletehmm begitulah kalo bukan jodoh yaa :')
Apa yg mba rasain sama kaya yg aku rasain setelah baca novel pidi baiq ini,
ReplyDeleteAku sih mudah2an di filmnya nanti *klo di buat film
Endingnya ga kaya novel... nyesek nya ga sanggup soalnya hehhe.. bagusnya sih mereka minimal balikan lah dan bahagia ga perlu sampe nikah hehhee
jangan jadi film, pasti aneh :( huhu
DeleteLagi open casting neng.... huhu
Delete